Google Menghadirkan Jaringan Wi-Fi Di Kampala, Uganda
|Google baru saja menghadirkan jaringan Wi-Fi pertama mereka di Kampala, ibu kota Uganda, sebagai salah satu proyek dalam memperluas jaringan internet kecepatan tinggi yang lebih terjangkau oleh masyarakat.
Google membuat jaringan nirkabel yang terintegrasi dengan ISP lokal. Kemudian, akan mengenakan tarif pada pengguna. Untuk saat ini sudah tersedia 120 titik Wi-Fi yang ada di Kampala.
Berdasarkan statistik resmi, pengguna internet di Uganda mencapai 8,5 juta orang. Google berharap melalui proyek ini, dengan meningkatkan kapasitas internet di kota, perusahaan telekomunikasi lokal akan mampu menghadirkan internet yang lebih cepat, dan pastinya dengan tarif yang lebih terjangkau bagi para pengguna.
Google memperkirakan tarif yang harus dibayar pengguna untuk pemakaian internet unlimited seharian adalah sebesar 1.000 dolar Uganda atau setara dengan $0,30. Provider lokal diberi kebebasan untuk menetapkan tarif mereka sendiri.
Sejumlah kritik mengatakan seharusnya Google lebih memfokuskan proyek tersebut di daerah pedesaan, di mana kebutuhan akan internet cepat lebih dibutuhkan.
Proyek jaringan nirkabel Google ini merupakan salah satu dari proyek besar mereka di Afrika. Google telah memasang jaringan kabel sepanjang 800 km di Uganda dalam rangka membangun jaringan optik fiber.
Setelah proyek di Uganda selesai, Google berencana untuk melanjutkan proyek tersebut di Ghana, meliputi kota Accra, Tema dan Kumasi.
Bukan hanya Google yang memiliki proyek besar di bidang infrastruktur jaringan di Afrika. Facebook pada bulan Oktober mengumumkan proyek mereka dalam rangka meningkatkan akses internet di Afrika menggunakan teknologi satelt.